You are currently viewing Jangan Panik jika Anak Demam

Sebagian dari kita mungkin merasa bingung jika anak demam. Meskipun, sebenarnya demam ini merupakan sesuatu yang normal sebagai respon dari benda asing jahat masuk kedalam tubuh. Anak demam ditandai dengan tingginya suhu tubuh dan ini bisa kita ketahui dengan termometer, jadi Moms jangan lupa untuk sedia termometer di kotak obat ya.

Dalam kondisi normal, suhu tubuh kita berkisar antara 36,5 – 37,2 derajat Celsius, suhu tubuh ini bisa naik dipengaruhi oleh beberapa faktor, misal aktivitas, olahraga, lingkungan, dan infeksi tadi. Anak-anak dikategorikan demam jika suhu yang terukur oleh termometer diatas 37,5 derajat Celsius. Jadi pengukuran panas ini harus pakai termometer ya Moms bukan hanya dengan punggung tangan.

Nah bagaimana jika anak panas/demam?

Hal pertama, yang Moms lakukan adalah jangan panik, cobalah untuk mengukur suhu tubuhnya terlebih dahulu sebelum memberi obat penurun panas atau pergi ke dokter. Jika suhunya lebih dari 37,5 derajat, Mommy bisa memberinya parasetamol, saya sering pakai yang merk Tempra, salah satunya karena anak saya suka, rasanya yang tidak begitu pahit.

Hal kedua, sembari mencari tahu apa yang dia makan kemarin, karena demam juga bisa menjadi awal tanda dari diare, Mommy juga bisa mengompres dahinya dengan air hangat dan membalur perut serta punggung dengan minyak kayu putih. Minyak kayu putih ini juga mencegah kembung, jadi anak bisa istirahat dengan nyaman.

Hal ketiga yang perlu diperhatikan adalah penuhi asupan air minumnya. Perbanyaklah beri air putih setiap satu jam sekali untuk menghindari dehidrasi. Terkadang pada saat demam nafsu makan anak menurun, tidak mengapa tetap tawari anak makan, atau memberinya makan dengan makanan favorit anak kita. Nafsu makan akan membaik sejalan dengan kondisi tubuhnya yang mulai sehat. Saat anak sakit, menambah asupan buah dan sayur juga membantu masa penyembuhan, berilah buah buah yang kaya vitamin dan mineral serta rasa yang enak untuk anak anak seperti pisang, apel, pear dll.

Hal keempat yang perlu Mommy perhatikan, jika pada hari ketiga panas tidak turun, atau kondisi kian memburuk cepat bawalah ke dokter atau rumah sakit terdekat. Biasanya dengan gejala seperti ini dokter akan mengambill sampel darah untuk dilakukan pengujian lebih lanjut.

Sekian dulu ya begitulah hal-hal yang harus diperhatikan saat anak panas/demam, semoga artikel ini membantu ya.

Infografis demam anak
Infografis penanganan demam pada anak (Gambar: dalamrumah.com)

 

Baca juga: Cara membuat donat kentang anti gagal

 

 

Arliana Fajrin

S1 Biologi. Full mom. Owner Adagamis store dan blog Dalamrumah.

Leave a Reply